Stay on this page and when the timer ends, click 'Continue' to proceed.

Continue in 17 seconds

Soal Silaturahmi Lebaran Jokowi dengan Megawati, Istana: Dicarikan Waktu yang Tepat

Soal Silaturahmi Lebaran Jokowi dengan Megawati, Istana: Dicarikan Waktu yang Tepat

Source: Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta - Pemilu 2024 telah menyebabkan hubungan antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, merenggang. Hal ini disebabkan oleh perbedaan pilihan politik Jokowi dalam pilpres 2024 dengan Megawati yang seharusnya berada dalam partai yang sama.

Megawati mendukung Ganjar Pranowo-Mahfud Md, sementara Jokowi mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Akibatnya, kedua tokoh nasional ini terlibat dalam "perang dingin" dan hingga saat ini belum ada pertemuan antara mereka.

Pada acara perayaan HUT PDIP di awal tahun 2024, Jokowi bahkan tidak hadir dan disebut-sebut sengaja tidak diundang, padahal ia masih merupakan bagian dari PDIP.

Untuk meredakan ketegangan antara keduanya, momen lebaran dianggap sebagai kesempatan untuk saling bersilaturahmi, baik sebagai sesama muslim maupun sebagai tokoh bangsa.

Menanggapi hal ini, pihak Istana melalui Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, memastikan bahwa pertemuan antara Presiden Jokowi dan Megawati bukanlah hal yang mustahil. Pasalnya, secara pribadi, Jokowi selalu membuka diri untuk bertemu dengan siapa saja, termasuk dengan Megawati.

"Apa pun itu, Presiden selalu terbuka untuk bertemu dengan siapa saja, terutama tokoh bangsa," ujar Ari melalui pesan singkat yang diterima pada Jumat (12/4/2024).

"Bersilaturahmi dengan Ibu Megawati Soekarnoputri sedang dicarikan waktu yang tepat. Ini masih di bulan Syawal. Bulan Syawal adalah bulan yang paling tepat untuk mempererat silaturahmi," Ari menandasi.